dalam hasil penghitungan rating kredit tersebut yang patut untuk disimak adalah performa keuangan JP Morgan yang dinilai cukup impresif. bank tersebut bahkan mengalami kenaikan menghadapi perlambatan ekonomi AS dan juga melunasi pinjaman dana bantuan AS pada tahun allu yang menjdikan sebuah prestasi tersendiri bagi bank tersebut. kondisi yang berbeda justru dialami bank of amerika yang mengalami penurunan performa pada tahun lalu. anjloknya performa BoA setelah tahun sebelumnya berada di level A3 merupakan indikasi bahwa bank tersebut masih belum mengatasi potensi terjadinya kredit macet. bank of merica merupakan salah satu bank yang akan memperoleh suntikan dana likuid dari Fed pada tahun lalu. melalui ben bernanke, ketua Fed dalam rapatnya dibulan yang lalu, Fed merencanakan untuk memberikan injeks bantuan kepada bank-bank yang masih memiliki rasio penurunan injeksi bantuan kepada bank-bank yang masih memiliki rasio penurunan performa keuangan pada saat ini. kebijakan tersebut bertujuan untuk menghilangkan imbas dari krisis sektor finansial yang terjadi di Eropa maupun dalam negeri menyusul masih adanya imbas negatif dari pemulihan sektor finansial paska krisis tahun 2008.
pengamat Richard Bove dan Rochdale Securities yang mengatakan bahwa masih adanya penurunan performa bank-bank besar menandakan bahwa dalam jangka panjang sektor finansila global masih sulit untuk menemui sebuah kondisi yang kondusif. ia menjelaskan bahwa dalam waktu rentang 5 tahun kedepan imbas dari krisis sektor finansial di eropa yang terjadi pada saat ini masih akan membayangi perekonomian global. apalagi ia melihat performa bank-bank besar asalAS masih belum cukup kokoh dalam menghalau imbas krisis.
0 komentar:
Posting Komentar